Jumat, 22 Februari 2019

BERANDA
PROFIL
- PROFIL
- AGENDA DAN STATISTIK
  - Agenda
  - Statistik Pegawai
INFORMASI PUBLIK
- INFORMASI PUBLIK
- LAPORAN
LAYANAN PUBLIK
- LOKET PELAYANAN
- INFORMASI DAN PENGAJUAN
UNDUH
- UNDUH
TAUTAN
- TAUTAN
KONTAK KAMI
- PILIHAN PENCARIAN
  - Cari Semua Konten
  - Rilis Berita
  - Peraturan dan Perundang-undangan
  - Publikasi Data dan Informasi
  - Link-Link Aplikasi
  - Komponen Web, seperti Menu dan sub menu atau bagian struktur web lainnya
LIHAT VERSI MOBILE

Update data seputar bencana tsunami Selat Sunda Lihat
Surat Edaran Pelaksanaan Kampanye Imunisasi Measles Rubella fase 2 Klik di sini
Hati-hati Surat Edaran Palsu Permintaan Pendataan Tenaga Medis dan Non Medis RS Tahun 2018 Lihat
Hati-hati Telah beredar Surat Palsu Permintaan Data Medis dan Non Medis RS Tahun 2018 Klik disini
Fatwa MUI Nomor 4 tahun 2016 tentang Imunisasi Klik di Sini

Peduli Kesehatan Pekerja Migran Indonesia di Luar Negeri
Dipublikasikan Pada : Sabtu, 22 Desember 2018 00:00:00, Dibaca : 1.296 KaliAbu Dhabi, 23 Desember 2018

Pada tanggal 20-23 Desember 2018 Tim Kesehatan Kemenkes yang dipimpin oleh Kepala Biro Kerja Sama Luar Negeri telah melakukan rangkaian kegiatan penyuluhan dan pemeriksaan kesehatan untuk Pekerja Migran Indonesia (PMI) di Dubai dan Abu Dhabi. Di hadapan para PMI dan masyarakat Indonesia, Kepala Biro Kerja Sama Luar Negeri Acep Somantri menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk menyosialisasikan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) dalam rangka meningkatkan kepedulian PMI terhadap pentingnya upaya menjaga dan meningkatkan kesehatan, selain untuk membantu pelayanan kesehatan bagi PMI yang sementara harus tinggal di Shelter (Penampungan Sementara PMI) pada Kedutaan Besar RI Abu Dhabi dan Konsulat Jenderal RI Dubai.

Kegiatan mencakup sosialisasi dan edukasi mengenai Program GERMAS; pencegahan penyakit HIV/AIDS dan TBC (Tuberculosis); Kesehatan Lingkungan khususnya di Shelter, Konseling Kesehatan Jiwa dan Manajemen Pengelolaan Stres, serta Pemeriksaan Kesehatan Gula Darah, Tekanan Darah, Kolesterol, Asam Urat, IVA Test, SADANIS, dan SADARI guna deteksi dini resiko Penyakit Tidak Menular.

Dalam kegiatan selama 4 hari tersebut, Tim Kesehatan Kemenkes yang terdiri dari Unit Pelayanan Kesehatan (UPK), Dit. Pelayanan Kesehatan Primer, Dit. Obat Publik dan Perbekalan Kesehatan, RS Jiwa dr. Soeharto Heerdjan, dan Biro Kerja Sama Luar Negeri telah memberikan pelayanan kesehatan kepada lebih dari 130 PMI dan Staf KJRI Dubai serta 80 PMI dan Staf KBRI Abu Dhabi.

Dubes RI Abu Dhabi, Husin Bagis dan Konsul Jenderal RI Dubai, Ridwan Hassan, menyambut baik dan mengapresiasi kegiatan ini. ''Saya sangat apreasiasi Tim Kesehatan Kemenkes yang bersedia jauh-jauh datang ke Dubai untuk memberikan penyuluhan dan pemeriksaan kesehatan bagi PMI. Suatu kepeduliaan yang penting untuk membantu meringankan masalah, khususnya kesehatan, yang dihadapi oleh para PMI di luar negeri,'' kata Konjen RI menegaskan saat membuka kegiatan di Dubai pada tanggal 20 Desember 2018.

Selama kunjungan di Dubai dan Abu Dhabi, Tim Kesehatan Kemkes RI juga telah mengadakan pertemuan dengan Kemenkes PEA, National Ambulance PEA dan Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Dubai serta masyarakat Indonesia yang bekerja di sektor kesehatan. Dari pertemuan tersebut diperoleh peluang peningkatan kerja sama bidang kesehatan RI-PEA serta kesempatan rekrutmen perawat Indonesia untuk bekerja pada National Ambulance PEA dan peningkatan kapasitas perawat Indonesia untuk ujian NCLEX dan Prometric bekerja sama dengan Sharjah University.

Kegiatan penyuluhan dan pemeriksaan kesehatan bagi PMI di Dubai dan Abu Dhabi merupakan bagian dari kepedulian dan tanggung jawab Pemerintah RI dalam menjamin akses informasi dan pelayanan kesehatan bagi seluruh WNI, termasuk yang berada di luar negeri. Kegiatan ini juga membuktikan komitmen Pemerintah RI untuk terus meningkatkan upaya pemajuan dan perlindungan hak-hak pekerja migran.

Berita ini disiarkan oleh Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat, Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi nomor hotline Halo Kemkes melalui nomor hotline 1500-567, SMS 081281562620, faksimili (021) 5223002, 52921669, dan alamat email kontak[at]kemkes[dot]go[dot]id.